Langsung ke konten utama

WAP (Wireless Aplication Protocol) & WWW (World Wide Web)


WAP & WWW


1.      Pengertian WAP (Wireless  Aplication  Protocol
WAP (Wireless  Aplication  Protocol) adalah suatu protocol aplikasi yang memungkinkan Internet dapat diakses oleh ponsel dan perangkat wireless lainya. WAP membawa informasi online melewati Internet langsung menuju ponsel atau clint WAP lainnya. Dengan adanya WAP, berbagai informasi dapat diakses setiap saat hanya dengan menggunakan ponsel.
Ada tiga bagian utama dalam akses WAP, yaitu perangkat wireless yang mendukung WAP, WAP Gateway sebagai perantara dan server sebagai sumber dokumen. Dokumen yang berada dalam web server dapat berupa dokumen HTML maupun WML. Dokumen WML khusus ditampilkan melalui browser dari perangkat WAP. Sedangkan dokumen HTML yang seharusnya ditampilkan melalui web browser, sebelum dibaca melalui browser WAP diterjemhkan terlebih dahulu oleh gateway agar dapat menyesuaikan dengan perangkat WAP. Saat ponsel ingin meminta sebuah informasi yang ada di server, ponsel harus melewati WAP gateway dulu. Begitu juga sebaliknya. Proses pengiriman informasi dari ponsel ke WAP Gateway dan sebaliknya menggunkan jaringan komunikasi nirkabel (wireless) yang masih memiliki keterbatasan, terutama pada kecilnya bandwidth yang ada. Kecilnya bandwidth tersebut tidak cocok jika dipergunakan untuk memproses informasi lewat protokol HTTP. Protokol HTTP berfungsi untuk mengatur pengiriman informasi dari client menuju server dan sebaliknya. Untuk mengatasi kesenjangan ini diciptakanlah WAP Gateway. Fungsi WAP Gateway adalah untuk meneruskan permintaan informasi dari ponsel menuju server lewat HTTP request dan sebaliknya dari server menuju ponsel lewat HTTP response.

2.      Keuntungan dan Kelemahan WAP
Keuntungan standar WAP :
a.       Tidak adanya kepemilikan metode dalam mengakses Internet dengan standar WAP baik pada isi maupun layanan.
b.      Network yang independent karena WAP bekerja pada seluruh jaringan seluler yang ada, seperti CDPD, CDMA, GSM, PDC, PHS, TDMA, FLEX, ReFLEX, Iden, TETRA, DECT, Data TAC, Mebitex, dan jaringan selular masa depan yang saat ini sedang dikembangkan seperti GPRS dan 3G.
c.       Metode WAP telah diadopsi oleh hamper 95% produsen telepon seluler di dunia dalam memanfaatkan wireless internet access dan sedang diimplementasikan pada semua frekuensi.
d.      WAP suatu standar protocol dan aplikasinya, yakni WAP browser yang dapat digunakan pada seluruh sistem operasi terkenal termasuk Palm OS, EPOC, Windows SE, FLEXOS, OS/9, Java OS, dan sebagainya.
e.       Dengan menggunakan teknologi GPRS, perhitungan akses dihitung berdasarkan jumlah bit yang terkoneksi yang harganya Rp. 20 per kilo byte.

Kelemahan WAP :
a.       Konfigurasi telepon selular untuk service WAP masih termasuk sulit
b.       Jumlah telepon selular yang mendukung WAP masih terhitung sedikit.
c.       Protokol lain seperti SIM Application Toolkit dan MexE (Mobile Station Application Execution Envirovment) secara luas didukung dan didesain untuk bersaing dengan WAP.
d.      Keterbatasan ukuran memori
e.       Kemampuan CPU yang lebih rendah dibandingkan CPU yang digunakan pada perangkat wired seperti computer.
f.        Ukuran display yang lebih kecil dan terbatas

3.      Alasan mengapa internet di wireless device membutuhkan WAP
a.       Kecepatan transfer
Kebanyakan mobile phone dan PDA yang web-enabled memiliki rate transfer data hanya sekitar 14,4 Kbps atau kurang. Sebagian besar halaman web saat ini sangat padat dengan grafik yang akan memakan waktu yang sangat lama jika di download dengan rate 14,4 Kbps.
b.      Ukuran dan readability
Halaman web tidak akan dapat ditampilkan dengan baik pada LCD di handheld mobile devices (relatif resolusi layar handheld mobile device jauh lebih kecil daripada PC atau laptop)
c.       Navigasi
Pada handheld mobile device, kebanyakan navigasi dilakukan dengan menggunakan satu tangan pada sebuah scroll keys. WAP dibangun menggunakan bahasa WML (sebuah aplikasi XML), yang dibuat khusus untuk tampilan pada layar yang kecil dan navigasi dengan satu tanggan tanpa menggunakan mouse dan keyboard. WML dapat membuat display yang terdiri dari 2 baris text sampai sebuah layar grafik yang biasa ditemukan pada smartphone dan communicator. WML mirip dengan JavaScript, tapi hanya membutuhkan memory dan power CPU lebih sedikit karena WML tidak mengandung fungsi– fungsi yang tidak diperlukan yang ditemukan pada bahasa scripting yang lain. WAP juga menggunakan internet protokol standard seperti UDP, IP dan XML.
Sedangkan untuk membuat WAP Website, suatu site membuat versi yang hanya terdiri dari text atau text dan graphic tingkat rendah dalam format HTTP file. Web Server kemudian mengirimkan file tersebut ke WAP Gateway. WAP Gateway memiliki WAP Encoder, Script compiler dan protocol adapters untuk mengubah informasi dalam bentuk HTTP menjadi WML. Gateway kemudian mengirimkan data yang telah di konversi ke client WAP di wireless device.

4.      Cara kerja WAP
Saat sebuah handheld mobile device tersambungkan ke jaringan wireless dan meminta akses sebuah site web yang mendukung WAP, handheld mobile device anda akan mengirimkan permintaan tersebut via gelombang radio ke sel terdekat, dimana langsung dirutekan ke internet melalui sebuah server gateway. Server gateway tersebut akan menerjemahkan permintaan ke format standar HTTP dan meneruskannya ke site web. Bila site tersebut meresponsnya, ia akan mengirimkan dokumen HTML ke server gateway, kemudian dikonversi menjadi WML dan merutekannya ke antena terdekat. Antena tersebut akan mengirimkan data via gelombang ke piranti WAP anda dan akhirnya microbrowser –aplikasi kecil yang dibuat didalam wireless device sebagai navigator yang menyediakan interface antara user dan wireless internet- menampilkan halaman tersebut.

Proses yang terjadi antara gateway dan client WAP tergantung pada fitur dari beberapa bagian WAP protocol stack.


·         WAE – The Wireless Application Environment, merupakan stack developer dimana WML dan WML script termasuk didalamnya.
·         WSP – The Wireless Session Protocol, menentukan apakah sesi antara handheld mobile device dan jaringan adalah connection- oriented atau connectionless. Dengan kata lain WSP menentukan apakah handheld mobile device perlu berhubungan bolak balik ke jaringan selama sesi berlangsung. Pada sesi connection-oriented, transfer data berlangsung dua arah antara handheld mobile device dan jaringan, WSP kemudian mengirimkan paket ke layer WTP. Sesi connectionless umum digunakan ketika transfer data berlangsung satu arah dari jaringan ke handheld mobile device. Pada sesi connectionless WSP mengarahkan paket ke WDP.
·         WTP – The Wireless Transaction Protocol berperan sebagai pengatur arus, menjaga arus data berjalan dengan baik dan lancar. Layer WSP dan WTP berhubungan dengan The WSP and WTP layers serupa dengan Hypertext Transfer Protocol (HTTP) dalam protocol suite TCP/IP
·         WTLS – Wireless Transport Layer Security menyediakan fitur keamanan yang serupa dengan Transport Layer Security (TLS) di TCP/IP. WTLS memeriksa integritas data, melakukan enkripsi dan melakukan otentikasi antara client dan server.
·         WDP – The Wireless Datagram Protocol bekerja bersama dengan Network Carrier layer untuk memudahkan pengadaptasian WAP ke berbagai bearer
·         Network carriers – disebut juga bearers, adalah teknologi-teknologi yang digunakan oleh provider wireless.

5.      Perbedaan antara WAP dan WWW
Ditinjau secara teknis tentu saja ada berbagai perbedaan antara Internet (Word Wide Web, disingkat WEB) dengan mobile Internet (WAP). Perbedaan-perbedaan tersebut terjadi akibat sifat dasar dari keduanya yang memang berbeda, khususnya dalam hal konektivitas dan mobilitas pengguna.
WAP lebih ditujukan untuk pengguna yang memiliki mobilitas tinggi atau mereka yang banyak berpindah tempat, sementara WWW untuk mereka yang sedang diam. Oleh sebab itu WAP memakai gelombang radio sebagai media pertukaraan datanya, sementara WWW menggunakan kabel.
Konektivitas modem ke jaringan telepon dalam WWW bersifat permanent / tetap karena menggunakan kabel, sedangkan konektivitas antara satu perangkat terminal data (yakni, telepon genggam) dengan perangkat WAP Gateway dalam WAP tidak bersifat permanent karena menggunakan gelombang radio. Tidaklah mengherankan bila konektivitas dalam WAP menjadi masalah yang cuikup rumit untuk dipecahkan.
a.       WWW (World Wide Web)
·         Mengunakan jaringan kabel tetap.
·         Komputer sebagai terminal data di sisi pengguna biasa digunakan dalam keadaan diam.
·         Kapasitas memori komputer sangat besar.
·         Ukuran layar display komputer sangat besar.
·         Pemrograman dalam bahasa HTML (Hypertext Mark-up Language)

b.      WAP (Wireless  Aplication  Protocol)
·         Menggunakan jaringan tanpa kabel (radio).
·         Telepon genggam sebagai terminal data di sisi pengguna biasa digunakan dalam keadaan bergerak.
·         Kapasitas memori telepon genggam sangatlah kecil.
·         Ukuran layar display telepon sangatlah kecil.
·         Pemrograman dalam bahasa WML (Wireless Mark-up Language).

Untungnya para pakar telah menemukan dua metode untuk mengatasi masalah konektivitas tersebut. Metode pertama, yang lebih sederhana dan lebih dulu muncul, dinamakan dengan CSD (Circuit Switch Data). Sedangkan metode kedua yang lebih mutakhir dikenal sebagai GPRS (General Packet Radio Service). Dengan metode CSD, transfer data dilakukan mirip seperti halnya transfer suara, tanpa ada perubahan data asli. Metode CSD ini, yang semula hanya mendukung kecepatan transfer 9.6 kbps, kini telah dikembangkan menjadi HSCSD (High Speed Circuit Switch Data) yang mempunyai kecepatan transfer 28.8 kbps, bahkan hingga 38.4 kbps.
Berbeda halnya dengan metode GPRS tidak dalam bentuk data asli tetapidalam bentuk potongan-potongan kecil data yang disebut packet. Kecepatan transfer data dengan GPRS bias mencapai 57.6 kbps bahkan sampai 115 kbps.

6.      Pengertian WWW (World Wide Web)
WWW merupakan kepanjangan dari (World Wide Web) yang dapat diartikan sebagai suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global yang disebut Pengidentifikasi Sumber Seragam untuk mengenal pasti sumber daya berguna. WWW sering dianggap sama dengan Internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian dari pada Internet. Dengan kata lain www juga bisa diartikan sebagai nama yang diberikan untuk semua bagian Internet yang dapat diakses dengan software web browser. Dengan adanya WWW, kita bisa menerima berbagai macam informasi dalam berbagai format. WWW sering disebut juga sebagai protokol pada sebuah URL (Uniform Resource Locator). Fungsi WWW sendiri sebenarnya adalah menyediakan data serta informasi yang dibutuhkan untuk dapat dipergunakan bersama.
WWW merupakan kumpulan peladen web dari seluruh dunia yang mempunyai kegunaan untuk menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama. WWW adalah bagian yang paling menarik dari Internet Melalui web, para pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambarsuaravideodan animasi.
Kegunaan ini tergolong masih baru dibandingkan surat elektronik, sebenarnya WWW merupakan kumpulan dokumen yang tersimpan di peladen web, dan yang peladennya tersebar di lima benua termasuk Indonesia yang terhubung menjadi satumelalui jaringan Internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language).
Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat teks ini disebut pranala. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hipermedia.

7.      Sejarah WWW (World Wide Web)
Sejarah Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia  saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik. Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft. Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.
Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.

8.      Fungsi WWW (World Wide Web)

Fungsi WWW secara garis besar adalah sebagai penyedia data dan informasi yang diperlukan oleh pengguna internet. WWW secara langsung menghubungkan pengguna internet ke berbagai macam web server sehingga pengguna bisa mengakses data, dokumen, dan berbagai macam informasi. Secara umum, terdapat empat layanan WWW, yaitu web mail servicesearch engineweb hosting, dan portal. Keempatnya akan dijelaskan pada poin-poin di bawah ini.
a.       Web Mail Service. Dari mulai berkirim surat pribadi, surat untuk melamar pekerjaan, hingga untuk kepentingan bisnis, kini hampir semua orang membutuhkan layanan web mail service untuk bisa berkirim surat elektronik secara gratis. Pilihannya pun kini semakin banyak, Anda bisa membuat akun pribadi di beberapa situs web yang tersedia, seperti www.yahoo.com, www.gmail.com, dan sebagainya.
b.      Search Engine. Dengan membludaknya jumlah website yang kini diperkirakan telah mencapai ratusan juta situs, maka ketika mencari tahu tentang suatu hal, orang akan sangat terbantu dengan keberadaan search engine, alias mesin pencari. Cukup ketikkan kata kunci terhadap hal yang ingin Anda cari, maka mesin pencarilah yang akan menampilkan ribuan website yang mengandung kata kunci tersebut, sehingga mempermudah pencarian Anda. Beberapa contoh mesin pencari yang populer adalah Google, Yahoo Search dan Bing.
c.       Web Hosting. Web hosting bagaikan sebuah tempat yang disewakan di dunia maya sehingga pengguna internet dapat menempatkan website pribadi miliknya. Beberapa web hosting ada yang menawarkan fasilitasnya dengan gratis (semisal platform website atau platform blog milik Blogger.com atau WordPress.com), dengan ketentuan biasanya alamat domainnya lebih panjang.
d.      Portal. Salah satu contoh portal adalah www.yahoo.com. Di dalam sebuah portal, terdapat berbagai macam layanan sekaligus, misalnya untuk kasus yahoo, selain email (Yahoo Mail), terdapat pula layanan berita (Yahoo News), chatting (Yahoo Messenger), tanya jawab (Yahoo Answer) dan lain sebagainya.










Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Wireless_Application_Protocol
http://derazdy23yahoo.blogspot.com/2008/02/pengertian-wap.html
https://www.nesabamedia.com/pengertian-www-beserta-fungsi-dan-sejarah-www/



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Representasi Floating Point & Aritmatika Floating-Point (Tugas 1)

Bilangan Floating Point             Notasi floating-point dapat digunakan untuk merepresentasikan baik bilangan yang sangat besar (|N| » 0), bilangan yang sangat kecil atau dekat dengan nol (|N| « 1), maupun bilangan yang terdiri dari keduanya. Floating-point membuat proses operasi aritmatika menjadi relatif lebih mudah. Floating-point merepresentasi bilangan nyata dalam bentuk persamaan: N = m × R e Dimana: m merupakan bagian bilangan pecahan yang biasa disebut significand atau mantissa e  adalah bagian bilangan bulat yang biasa disebut exponent R merupakan basis dari suatu sistem bilangan Bagian bilangan pecahan m merupakan  p -digit bilangan dengan bentuk (±d.dddd ... dd), dimana semua digit d adalah bilangan bulat antara 0 dan R-1. Jika digit terdepan (sebelak kiri) dari m bukan angka nol, maka bilangan ini dapat dikatakan sebagai  normalized . Format Bilangan Floating-Point Format bilangan floating-point biner telah distandarkan oleh IEEE 754-2008 (at

Enkripsi

Enkripsi A.     Pengertian Enkripsi Enkripsi adalah suatu metode yang digunakan untuk mengkodekan data sedemikian rupa sehingga keamanan informasinya terjaga dan tidak dapat dibaca tanpa di dekripsi (kebalikan dari proses enkripsi) dahulu. Encryption berasal dari bahasa yunani kryptos yang artinya tersembunyi atau rahasia. Enkripsi  dapat digunakan untuk tujuan keamanan, tetapi teknik lain masih diperlukan untuk membuat komunikasi yang aman, terutama untuk memastikan integritas dan autentikasi dari sebuah pesan. Contohnya, Message Authentication Code (MAC) atau digital signature. Penggunaan yang lain yaitu untuk melindungi dari analisis  jaringan komputer B.      Sejarah Singkat Enkripsi Jaman dahulu orang Yunani menggunakan tool yang disebut  Scytale  untuk membantu mengenkripsi pesan yang akan mereka kirimkan. Metode ini lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan  . Mereka akan membungkus silinder dengan kertas, menulis pesan dan mengirimkannya. Metode enkripsi i

ADSL, SDSL, HOTSPOT, DAN WIFI

ADSL, SDSL, HOTSPOT, DAN WIFI A.      Pengertian ADSL ADSL merupakan singkatan dari  Asymmetric Digital Subscriber Line,  yaitu suatu bentuk teknologi pada komunikasi data yang dapat mentransmisikan data dengan cepat yang tinggi melalui kabel tembaga telepon dan memiliki sifat asimetrik, sifat asimetrik maksudnya bahwa data ditransferkan dengan kecepatan berbeda dari satu sisi ke sisi lainnya. Teknologi ADSL dapat mengirimkan data dengan kecepatan tinggi, antara 1.5 Mbps s/d 8 Mbps untuk arah dari sentral ke pelanggan atau disebut dengan  Downstream  dan 16 Kbps s/d 640 Kbps untuk arah pelanggan ke sentral atau disebut dengan  Upstream . Dengan ADSL inilah sehingga dapat mengirimkan layanan interaktif multimedia dengan menggunakan jaringan akses kabel tembaga. Jadi dapat disimpulkan  Fungsi dari ADSL  yaitu suatu teknologi dalam komunikasi data yang digunakan untuk mentransfer data dan dapat digunakan untuk keperluan internet, yang secara fisik menggunakan line telepon.   Pe